Ini Syarat Belajar SEO Sebelum Ikut Kursus Agar Sukses

syarat belajar SEO

Dhadigital.com - Sebelum ke pembahasan tentang syarat belajar SEO, saya akan berbagi sedikit pengalaman 8 tahun yang lalu ketika saya ikut kursus SEO. Waktu itu saya mengikuti kursus privat yang hanya diikuti oleh 5 peserta.

Waktu itu saya ingat ada 2 orang peserta ketika selesai kursus dia bingung seperti sama sekali tidak paham apa yang dipelajari dari awal sampai akhir.

Ketika ditanya mentornya mengapa dia ikut, jawaban dari 2 peserta itu kerena dikirim dari bos pemilik usaha tempat mereka bekerja. Dengan harapan mereka bisa menerapkan SEO di perusahaan tersebut. Tetapi ternyata mereka tidak paham sama dari hasil kursus yang dilalui.

Bagaimana dengan saya?
Saya seperti mendapat peta petunjuk dan semakin paham bagaimana penerapan SEO seharusnya. Setelah kursus saat itu saya bisa mengoptimasi kata kunci masuk di halaman pertama Google hanya dalam waktu 2 minggu. 

Saya menemukan lagi di tahun 2021 di tempat kerja ada salah satu lulusan sekolah SEO yang masuk di perusahaan. Dia ini hanya paham konsep dan tujuan SEO dasar, tetapi secara  teknis pengerjaan sama sekali belum bisa.

Tempat Belajar SEO Gratis untuk Pemula

Jadi sebelum kamu ikut kursus atau sekolah sebaiknya minimal memenuhi syarat berikut ini.

Ada syarat sebelum kamu mulai belajar SEO 

1. Punya blog atau web

Hampir 80% pekerjaan SEO secara teknis ada di internal sebuah blog atau web yang biasanya disebut SEO on page. Sedangkan 20% adalah eksternal yang disebut SEO off page.

Membuat blog sangat murah biayanya bisa menggunakan blogger kemudian di custom domain dengan membeli domain .com seharga 150 ribu saja.

Beberapa tools bisa digunakan untuk mengecek score SEO blog kamu. Salah satu yang paling mudah bisa menggunakan Google Pagespeed Insight seperti contoh hasil singkat pada gambar dibawah ini.
nilai seo

Mungkin bagi pemula akan membingungkan bagi kamu bagaimana meningkatkan score nya.

Memang sedikit rumit tapi kamu tips nya cukup mencari tema blog SEO friendly. Kamu tidak harus bingung memikirkan sampai tingkat koding. Karena itu lebih tugasnya bagian programer.


2. Belajar otodidak dulu dari sumber online

Setiap orang punya daya tangkap berbeda-beda dalam menerima materi pelajaran. Jika kamu ikut kursus yang waktunya terbatas, bisa saja kamu belum bisa langsung memahami.

Sebagai contoh dulu saya memahami apa itu sitemap dan cara membuatnya saja itu butuh beberapa hari. 

Kemudian pengalaman dari teman saya berkali-kali mencoba membuat meta title dan deskripsi tidak langsung bisa. Dia harus beberapa kali mencoba bahkan dalam jangka waktu yang lama.

Hampir semua pakar SEO dahulu mereka berawal dari otodidak, belajar mandiri dan berkali-kali praktek. Kemudian mengikuti kursus dan seminar hanya untuk memperdalam wawasan ilmu yang sudah dimiliki.



3. Memahami artikel SEO Friendly

Ada banyak macam jenis artikel, di media online sekarang yang paling populer adalah artikel SEO friendly. Tujuannya agar artikel bisa muncul di Google dan mendapatkan banyak pembaca.

Jika mengambil landasan dari Google, sebuah artikel SEO friendly adalah artikel yang mempunyai kata kunci yang depat dengan apa dicari orang di mesin pencari, isi artikel tersebut bisa memberikan informasi yang paling relevan.

Sampai sekarang masih banyak pelaku SEO sendiri tidak mengerti bahwa arti tepat dan relevan itu sesuai apa yang orang cari.

Sebagai contoh orang mencari informasi tentang "resep rendang" di Google. Maka sebaiknya jelaskan apa saja resepnya dan langkah-langkah memasak.

Menjadi tidak relevan ketika membuat artikel berisi tentang resep rendang beserta info panjang lebar apa itu rendang, sejarah, sampai dengan rumah makanan Padang.

Meskipun kelihatannya tepat, tetapi justru akan membuat rancu dalam relevansi kata kunci dan apa tujuan orang mencari.

Alifannuur Al Azhar

Sejak tahun 2012 merasa suka dan cocok berkecimpung di ranah SEO dan Digital Marketing untuk bisnis dan usaha. Berbagi ilmu agar menjadi bermanfaat.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال